Wakil Presiden Barca Yuste: Jika Vinicius mendengarkan saya, tweet tersebut tidak akan terulang

Wakil Presiden Barca Yuste: Jika Vinicius mendengarkan saya, tweet tersebut tidak akan terulangWakil presiden FC Barcelona, ​​Rafa Yuste, keluar atas nama klub untuk mengakui bahwa tweet yang diposting Miquel Camps beberapa hari yang lalu tentang Vinicius Junior adalah “tidak pantas” dan ingin mengirim pesan kepada pemain Brasil itu sendiri.

Yuste berbicara setelah kemenangan 2-1 Barca atas Shakhtar Donetsk di Liga Champions.

Dalam komentarnya kepada Movistar Plus, Wakil Presiden Barcelona mengatakan tentang tweet rekannya: “Bahkan jika itu salah bicara, hal itu seharusnya tidak dilakukan.”

“Itu tweet yang tidak pantas,” imbuh Yuste tampak serius.

Lalu, dia ingin menyapa Vinicius Junior secara pribadi melalui kamera stasiun televisi pemilik hak Liga Champions di Spanyol. “Jika Vinicius mendengarkan saya, hal itu tidak akan terjadi lagi,” katanya.

Di Madrid, sikap Yuste dimaknai sebagai upaya Barcelona menurunkan tensi tiga hari jelang laga clásico di Estadi Olímpic de Montjuïc, Sabtu ini pukul 16.15.

Tweet kamp

Pada hari Selasa, Camps berbicara tentang sikap Vinicius Junior di Sporting Braga dan menulis: “Ini bukan rasisme, dia pantas mendapat tamparan karena menjadi badut dan pelawak. Apa yang diwakili oleh langkah-langkah yang tidak diperlukan dan tidak masuk akal di lini tengah ini?”

Miquel Camps, arahan FC Barcelona
Miquel Camps, arahan FC Barcelona

Hal ini memicu ‘kebakaran’ yang kini coba dipadamkan Yuste, ‘mencela’ anggota dewan atas kata-katanya dan meyakinkan Vinicius bahwa hal itu tidak akan terjadi lagi.

Posting Komentar untuk "Wakil Presiden Barca Yuste: Jika Vinicius mendengarkan saya, tweet tersebut tidak akan terulang"